Madiun, koranindonesiamaju.id – Menurut informasi data yang dapat dipercaya total dana desa yang diterima desa Sewulan kecamatan Dagangan, kabupaten Madiun, Jawa Timur tahun 2023 – 2024 sebesar Rp 1.750.974.000,. Ada beberapa program yang diduga di mark-up anggaran belanja atau pun jasa.
Pada tahun 2023 total dana desa yang sudah disalurkan sebesar Rp 873.570.000,. Program yang diduga di mark-up seperti.
Penyelenggaraan Informasi Publik Desa (Misal : Pembuatan Poster/Baliho Informasi penetapan/LPJ APBDes untuk Warga, dll) Rp 7.451.500,.
Pengasuhan Bersama atau Bina Keluarga Balita (BKB) Rp 2.805.000,.
Pengasuhan Bersama atau Bina Keluarga Balita (BKB) Rp 11.230.000,.
Pengasuhan Bersama atau Bina Keluarga Balita (BKB) Rp 7.452.000,.
Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan Rp 3.780.000,.
Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (untuk Masyarakat, Tenaga Kesehatan, Kader Kesehatan, dll) Rp 8.568.000,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 5.551.500,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 6.395.000,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 10.164.000,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 72.173.000,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 37.935.000,.
Penyelenggaraan Pos Kesehatan Desa (PKD)/Polindes Milik Desa (Obat-obatan; Tambahan Insentif Bidan Desa/Perawat Desa; Penyediaan Pelayanan KB dan Alat Kontrasepsi bagi Keluarga Miskin, dst) Rp 6.725.500,.
Dukungan Pendidikan bagi Siswa Miskin/Berprestasi Rp 1.488.000,.
Penyelenggaraan PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah Non-Formal Milik Desa** (Bantuan Honor Pengajar, Pakaian Seragam, Operasional, dst) Rp 3.600.000,.
Keadaan Mendesak Rp 97.200.000,.
Keadaan Darurat Rp 11.000.000,.
Pembinaan PKK Rp 43.081.000,.
Serta pada tahun 2024 total dana desa yang sudah disalurkan sebesar Rp 877.404.000,.Seperti.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 4.180.000,.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 1.125.000,.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 7.422.000,.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 3.274.000,.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 13.285.000,.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 3.226.000,.
Pelatihan/Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan Rp 13.996.000,.
Pengembangan Industri kecil level Desa Rp 7.625.000,.
Penyelenggaraan Informasi Publik Desa (Misal : Pembuatan Poster/Baliho Informasi penetapan/LPJ APBDes untuk Warga, dll) Rp 2.100.000,.
Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan Rp 6.805.000,.
Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan Rp 11.382.000,.
Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan Rp 12.705.000,.
Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan Rp 3.780.000,.
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani ** Rp 74.130.450,.
Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (untuk Masyarakat, Tenaga Kesehatan, Kader Kesehatan, dll) Rp 11.363.000,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 6.651.500,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 21.749.000,.
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 48.360.000,.
Pengasuhan Bersama atau Bina Keluarga Balita (BKB) Rp 552.000,.
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Fasilitas Pengelolaan Sampah Desa/Permukiman (Penampungan, Bank Sampah, dll)** Rp 19.898.000,.
Operasional Pemerintah Desa yang bersumber dari Dana Desa Rp 20.138.000,.
Keadaan Mendesak Rp 139.200.000,.
Program tersebut diduga hanya modus kepala desa dan beberapa staf nya, untuk mengelabui pemerintah dan masyarakat. Agar mendapatkan keuntungan besar guna memperkaya diri.
Pada saat di konfirmasi melalui pesan WhatsApp kepala desa Sewulan Tidak memberikan jawaban/ tanggapan apapun.
Kepada dinas terkait dan penegak hukum agar dapat segera menindaklanjuti dugaan korupsi dana desa di desa Sewulan, kecamatan Dagangan, kabupaten Madiun, Jawa Timur.
(Tim)